Jual Daster Batik

Jual Daster Batik

Klik Tarik Tuang, Inovasi Asyik Menikmati Susu di Segala Suasana

Frisian Flag, Alhamdulillah sudah menjadi bagian dari keluarga kami. Tepatnya ketika Barra-anak kedua, berhenti ASI pada usia 5 bulan (karena saya sudah harus kembali bekerja). Sebenarnya cukup galau juga pada waktu itu memberikannya. Niat saya ingin menuntaskan ASI ekslusif sampai usia 6 bulan. Tetapi, keadaan kurang memungkinkan.

Barra,anak yang sehat, periang dan kreatif.

Semenjak saya bekerja kembali, asupan ASI saya perlahan mulai berkurang. Jarak tempuh perjalanan rumah saya (Cileungsi) ke kantor di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat lumayan memakan waktu, yaitu sekitar 3 jam (total 6 jam PP). Ditambah pekerjaan saya yang mobile kerap merasa kesulitan memerah ASI di tempat yang nyaman. Dampaknya terasa sekali, asupan ASI saya sedikit ketika diperah. Sedangkan pada waktu itu, Barra, sedang giat-giatnya menyusu. Hmm..dilema ibu bekerja. Atas saran ibu, akhirnya saya memutuskan untuk menambah asupan ASI dengan susu formula.

Mencari susu formula yang cocok dengan anak saya rupanya sangat tidak mudah. Beberapa kali kami berganti merek. Dari mulai yang murah hingga mahal atas berbagai rekomendasi teman, hasilnya nihil. Bukannya tubuh makin sehat, malah Barra jadi diare dan uring-uringan. Bobot tubuhnya pun menurun drastis. Sampai akhirnya kami menemukan  Frisian Flag bayi. Dan, sempat pula saya mengikuti forum komunitas Ibu yang anaknya minum susu Frisian Flag. Alhamdulillah rasanya yang gurih-legit membuat Barra suka. Buangan kotoran Barra pun bagus (tidak mencret). Ahhh..lega rasanya melihat Barra tidak rewel lagi, dan pertumbuhan badannya membaik. Ia juga sudah bersiap mengonsumsi makanan tambahan. 

Eksekutif Frisian Flag Indonesia: (kiri ke kanan) Bapak Jan Wagenaar, Operation Director,  Bapak Patrick Van Der Aa, Consumer Marketing Director, Ibu Sri Megawati, Human Resource & Corporate AffairsDirector, Bapak Maurits Klavert, Presiden Director, Bapak Rivanda Idiyanto, Sales Director, dan Bapak Tom van der Lee, Finance Director, pada acara peluncuran kemasan terbaru susu kental manis Frisian Flag di Jakarta hari ini (7/10). Foto : Frisian Flag

Saat ini Barra sudah menginjak 5 tahun (15 Oktober). Alhamdulillah ia tumbuh menjadi anak yang sehat dan kreatif. Frisian Flag pun masih tetap  dikonsumsi. Hanya saja sejak 2 tahun terakhir, seleranya berubah.  Ia tak lagi mengonsumsi bubuk, tetapi cair (kotak) dan susu kental manis . Kesukaan Barra ini dipengaruhi kuat oleh kebiasaan kakaknya, Meili (10 tahun) yang gemar makan roti dengan campuran susu kental manis bendera. Kesehariannya, Meili juga minum susu bendera coklat. Sementara, saya memiliki kesukaan sendiri dengan susu kental manis ini, yaitu sebagai campuran  kopi hitam. Hmm..nikmatnya beda banget dibanding kopi susu sachetan.

Cuma jujur saya kerap mengeluhkan ketika membukanya. Ribet, tidak praktis dan kurang nyaman. Biasanya saya suka menggunakan ujung pisau dan digetok cobek atau talenan kayu. Itu pun kita harus ekstra hati-hati. Meleset sedikit saja bisa-bisa kaleng susunya mental. Atau pisaunya mencuat mengenai kita. Makanya kita harus memastikan kaleng tetap berdiri kokoh dengan menekannya kuat. Kalau nggak...hmm dag dig dug deh. Belum lagi, bikin cobeknya mudah rapuh karena dipakai muat menggetok. Tapi apa boleh buat, terpaksa dijabanin juga demi memenuhi kebutuhan kalsium dan nutrisi anak. Kadang saya suka menggunakan  martil- material punya suami.



Meilia dan Barra memberikan minuman racikan susu kental manis untuk Mbahnya (ibu saya).


Jadi ingat jaman dulu, ibu saya  sabar sekali membuka kaleng susu bendera ini untuk saya dan adik-adik. Ya, susu kental manis Frisian Flag atau saya biasanya menyebut susu Bendera, sudah demikian melegenda. Bayangin aja lebih dari 90 tahun loh, Frisian Flag konsisten membuat generasi Indonesia sehat dengan minuman susu bergizi dan berkualitas tinggi. 

Klik Tarik Tuang, Gaya Hidup Kekinian Menikmati Susu dengan Asyik


Wohoo kabar gembira tentu saja saya rasakan. Waktu itu kami sedang belanja bulanan di minimarket dekat rumah. Susu kental manis Frisian Flag menjadi "list wajib" yang kami beli. Biasanya kami beli sekitar 6 kaleng. Di luar itu, Barra kalau bosan, kerap membeli yang kemasan cair (kotak). Itu  tak terhitung :). Alhamdulillah dengan minum susu rutin, jajan Barra dan kakaknya pun agak berkurang. Karena, lumayan 'wareg" (kenyang) di perut.

"Ma, sekarang susu Benderanya ada gagangnya," ujar Barra menganggetkan saya yang tengah memilih sejumlah produk kebutuhan dapur. 'Gagang apa De ? jawabku setengah memperhatikan. Tanganku sibuk memilah-milih. "Ini Ma, liat deh !" Barra memaksaku menoleh. "O...iya ya De, sekarang ada gagangnya. Ini buat buka De, jadi lebih mudah. Tinggal diklik gagangnya, trus ditarik dan dituang deh ke gelas Dede Barra," Saya sambil mencontohkan. "Ntar ya di rumah kita buka." Dalam hati, asyik juga nih kemasan barunya.





Ehhh...bukan kebetulan, Komunitas Emak Blogger (KEB) yang saya ikuti mengundang saya untuk hadir  pada acara peluncuran inovasi membuka kemasan kaleng susu kental manis Frisian Flag  di FX Senayan (6 Oktober 2015). Jargon kampanyenya adalah Klik, Tarik, Tuang. Acaranya pun kreatif demi mempromosikan dan mensosialisasikan cara menikmati susu yang kaya nutrisi dan gizi ini. Tujuan,  ingin mendorong keluarga moderen saat ini agar bergaya hidup sehat, salah satunya dengan mengkonsumsi susu kental manis Frisian Flag. 

Ritual minum susu pun diciptakan tak lagi membosankan, melainkan menyenangkan menikmati susu dengan varian menu yang menggoda dahaga. Ya, susu kental manis Frisian Flag memang dari dulu terkenal digunakan  untuk berbagai campuran makanan dan minuman. Rasanya yang gurih, legit, dan creamy membuat banyak disukai. Apalagi kalau kita pandai mengkreasikan menu makanan dan minuman dari susu kental manis ini, wahhh bakal hangat deh hubungan keluarga, teman-teman dan rekan sejawat kamu. Karena, dari minum susu yang asyik, membuat indah dan menyenangkan acara hangoutmu.  Tinggal klik, tarik, tuang, siap bikin seru gaulmu loh.







Gaya hidup sehat minum susu ini, diinternalisasikan melalui acara yang dikemas apik dan kreatif. Selama 7 hari (5 - 11 Oktober 2011), Frisian Flag mempersembahkan Frisian Flag Cafe di area luar pintu masuk FX Senayan. Boothnya yang mentereng biru langsung menarik perhatian pengunjung. Di gerai berkonsep pop-up cafe ini menyajikan berbagai minuman praktis dan lezat dari bahan dasar susu kental manis Frisian Flag. Siapapun bisa menikmati minuman racikan susu kental manis Frisian Flag (6 jenis menu) dan kue donat lezat. Asalkan memposting acara hangoutnya di kafe ini di akun sosial media pengunjung. 

Untuk menambah keseruan dan kejutan yang menyenangkan kepada pengunjung, dihadirkan artis-artis ibu kota terkenal. Waktu KEB datang, kesempatan bertemu dengan Wulan Guritno yang terlihat segar dan cantik sekali. Dia bercerita pengalamannya mengonsumsi susu kental manis Frisian Flag.


Frisian Flag Cafe di FX Senayan

Frisian Flag Mobile  Cafe yang berkeling di 27 titik se-Jabodetabek


Selain itu, Frisian Flag juga menyapa lebih banyak masyarakat dengan menghadirkan Frisian Flag Mobile Cafe yang berkeliling mengunjungi 27 titik di wilayah Jabodetabek setiap harinya selama satu minggu. Lumayan banget nih bisa menikmati minuman dan makanan gratis.




Beginilah Anakku Berkreasi Asyik dengan Susu Kental Manis Frisian Flag


Begitu pulang dari acara peluncuran inovasi  #KlikTarikTuang, melihat saya membawa beberapa kaleng susu kental manis dan buku resep meracik minuman, Meili langsung berteriak. "Wahhhh...Mama..enak-enak banget nih minumannya. Mau dong Ma, bikin kayak gini. Meili juga bisa. Gampang !" ujar Meili meyakinkan dirinya bisa membuat minuman itu. "Ya,udah yuk kita buat ! jawabku sambil mengajaknya memilih minuman apa saja yang disukainya. Meilia dan Barra berbinar bahagia. "Kapan Ma ?" tanya Meili."Hari Minggu ya, kita buat ini !"...Asyik ! " koor Meilia dan Barra.

Kami memilih beberapa menu dari total menu yang ada di buku panduan resep tersebut. Keenam menu racikan minuman susu kental manis ini adalah yang disajikan di Frisian Flag Cafe. Jadi, kalau kita masih penasaran ingin menikmatinya di rumah, tinggal ikuti saja petunjuknya.

Kami mencoba membuat beberapa, diantaranya, Frisian Chocomint Mojito - ice shaken (tapi kami buat tanpa sirup Mojito), Frisian Chillhood Crumbs -ice blended, dan Frisian Gold Chocoroch-Ice Blender (tanpa kacang). Jadi kayaknya minuman yang di-shake dan di-blender ala Meili deh...ada beberapa yang kami tidak gunakan. Tetapi, soal rasa, hmmm nikmatnya nggak berkurang.

Ini resep-resep yang bisa kamu lihat ya..


Meski rada rempong, karena Barra maunya sambil mainan, sedangkan kakaknya super serius, Alhamdulillah kompak juga dua anak saya bersinergi membuat minuman kesukaannya. Jangan ditanya ya suasananya, heheh berisik. Kakak nggak mau kalah, adik juga penasaran banget ingin mencoba sendiri menuangkan susu atau bahan-bahan di blender. Hhehe, ibunya saja dilarang keras membantu, kecuali mengaba-aba saja sambil memotret.  








Ketika sedang asyik meracik menu minuman, tiba-tiba teman Meili datang. Ya sudah diajakin sekalian ikutan membuat minuman. Tetapi, ini resepnya dari Mbah Meili yang kepingin dibuatkan teh susu. Siang-siang seger banget minum teh susu yang dingin.




Meili selain membuat minuman,  juga menata sendiri tampilannya (finishing) agar terlihat cakep jika difoto. Mamanya juga rada kurang bisa menata, jadi deh kita nata barengan xiixix, yang penting enak dilihat ya Meili. 

Yuk teman-teman kita berkreasi meracik minuman yang dicampur dengan susu kental manis Frisian Flag. Makin mudah membukanya, tinggal klik, tarik, tuang, dan tentu saja bikin kamu makin kreatif loh :). Intip-intip nih sosmednya biar tambah asyik menikmati susu kental manis Frisian Flag.
FB : http://www.facebook.com/frisianflagindotwitter : @susu_bendera, IG : @frisian.flag









15 komentar:

  1. Wuaaa....anak2nya pada pinter2 meracik menu a la cheff... tampilan minumannya juga udah a la cafe banget. Hebat

    BalasHapus
  2. Waaa...chef cilik. Pinter bgt....

    BalasHapus
  3. kayaknya enak nih .. anak2nya pinter pinter ya mba.. btw ini lomba blog mba?

    BalasHapus
  4. Wah tante mau juga dong kaya mbahnya dibikinin teh susu ^^

    BalasHapus
  5. wah asik ya kemasan barunya ga perlu repot getok atau buka pake alat pembuka kaleng...saya selalu sedia skm di rumah, fungsinya macam-macam buat roti, pisang bakar, bikin puding dsb...tapi yang kemarin beli masih kemasan lama

    BalasHapus
  6. Wuaah.. Hebat, habis ini masuk ke Masterchef cilik ya mba ^^

    BalasHapus
  7. Akhhhh sedapnya,... ishhh anak-anak pun sekarang gak bikin khawatir lg ya mak kalo mau buka2 kalengnya. aman dan simple bangettt

    BalasHapus
  8. ngga susah lagi ya buka susu kaleng, saya biasanya pake pisau terus digetuk pake ulekan :D

    BalasHapus
  9. Duuuh, jadi pengen bikin minuman pake FF lagi dan lagi :D

    BalasHapus
  10. Sedeeep...Eh, jadi inget, dua tahun lalu di Surabaya, Frisian Flag juga rutin ngadain aerobik di Taman Bungkul tiap Minggu pagi pas car free day. Seru. Ada undian berhadiahnya. Trus, bisa minum susu gratis. hehe....

    BalasHapus
  11. Demo bikin minuman kemarin memang mancing ide ya mba, jadi kepengin bikin minuman berbasis coklat ya, segeerr

    BalasHapus
  12. Wahh... adek kakak yang kreatif dan akuuur ! :)

    BalasHapus
  13. saya nggak suka susu, tapi inovasi klik tarik lalu tuang ini keren juga sih menurut saya. jadi nggak ribet kitanya :)

    BalasHapus

Terima kasih atas masukan dan komentarnya.