Jual Daster Batik

Jual Daster Batik

Mengatur Jadwal Posting Twitter dengan Tweetdeck

Wahhh senang sekali begitu mengetahui ada aplikasi twitteran yang begitu lengkap. Jujur, aku rada katro banget nih soal twitteran. Punya account twitter lama, tapi hehe jarang diupdate.  Masih fokus di facebook. Tapi rupanya Tuhan menggiringku mencari nafkah lewat sosial media. Ga nyangka banget begitu risain, dapat beberapa proyek mengelola media sosial.

Heheh bukan suatu kebetulan juga, klienku yang EO baru pertama menggunakan jasa media sosial buat benefit suatu event ke kliennya. Jadi, judulnya kita  sama-sama perdana main di media sosial. Modal saya, Alhamdulillah cuma PD dan reputasi saja.  Kata teman-teman sih saya terpercaya soal tanggung jawab. So, bungkus deh.

Awal mengelola media sosial, rempong banget..Tegang tingkat tinggi. Karena nggak biasa ngupdet kontinyu. Alhamdullah di tengah kerempongan, kemana-mana bawa gajet, akhirnya sukses juga. Cuma jangan ditanya follower ya, heheh masih belum mahir nyari follower banyak. Saya cuma dongkak lewat kuis, games dan lomba-lomba. Sempet tergoda pakai jasa tambah follower, cuma masih ragu. Jangan-jangan account kita malah dihack. Dan, kebanyakan juga yang bilang, followernya robot. Percuma aja punya follower banyak tapi robot, bukan human. Tapi katanya ada juga sih yang menawarkan jasa follower asli orang. Nanti deh mau dijajaki dulu. 

Sekarang saya mau cerita tentang tweetdeck. Dari awal saya menerjuni profesi writerpreneur-social media specialist, sempet ngayal gitu twitter bisa diatur jadwal postingnya. Fanpage kan udah ada. Jadi nggak gitu repot. Kalau kita ada meeting atau kayak aku emak-emak yang ngurus anak, ngga keganggu karena harus megangin smartphone mulu.

Hasil browshingan, saya menemukan artikel cantik berjudul
3 AplikasiMenjadwal Status Fanpage Facebook dan Social Media Lainnya  Langsung saya coba tweetdeck. Hasilnya wahhh asyik banget. Benar-benar solusi bagi para pekerja social media. Dari Wikipedia, Tweetdeck adalah sebuah aplikasi dekstop streamreader yang didirikan oleh Ian Dodworth. Seperti aplikasi twitter pada umumnya. Tweetdeck memungkinkan pengguna untuk mengirim dan menerima pesan dari pengguna twitter. Ya secara umum sama fungsinya dengan twitter. Bedanya, di tweetdeck, kita bisa mengatur jadwal posting, mengetweet sekaligus  dari account yang kita punya  dan sebagainya.

Di sini saya jelaskan dikit ya tentang cara mengatur jadwal posting twitter 

1. Masuk dulu ke tweetdeck
    Masuknya bisa melalui alamat account twitter kita. Kayak gini gambarnya.


2. Sebelum kita atur postingan. Kita bisa setting dulu mau berapa account yang kita masukkan. Ini kalau kamu punya lebih dari satu account ya. Kalo cuma satu, yaa nggak usah. Untuk memasukkan account-account kita,  pilih "setting" di bagian terbawah ya. Di situ ada menu account, tinggal daftarkan aja alamat account kita. Persis seperti kita mau sign in di twitter. Masukkan email kita dan password yang sama dengan ketika kita mau aktifkan twitter. Ini saya sudah daftarkan 3 account saya.



3. Cara posting. Kamu pilih 'New Tweet". Nanti akan terpampang account kita. Kalo kamu mo ngetweet langsung dari tweetdeck juga boleh. Bisa satu per satu posting sesuai accountnya. Atau bisa berbarengan sekaligus. Tinggal check list aja account yang mau kita pilih. Jika kita tidak ingin posting sekaligus dengan pesan yang sama, ya pilih satu saja yang dicheck list. Kalau mau semuanya sekaligus dengan pesan sama, tinggal check list semuanya. Ini saya mau posting salah satu saja.



3.Baru deh atur jadwalnya.Pilih tanda "jam". Di situ tertera jam dan tanggal. Kamu bisa atur. Ini seperti kamu mengatur jadwal postingan blog saja. Tapi jangan bingung ya PM dan AM-nya. Salah-salah yang kita mau posting untuk siang hari jam 12;10 wib. Malah jadi jam 12:10 malam. Setelah waktunya diatur, tekan menu "tweet on". Udah deh dipublish. Di sini kamu bisa posting lebih dari 10.






Nah sekarang tinggal kamu pikirkan materi-materi apa yang bakal diuplod untuk jadwal tertentu. Kalau sudah terjadwal begini, kita jadi leluasa mengerjakan aktivitas yang lain dan yang pasti nggak mengimejkan kita sebagai 'autis" hehehe karena mata dan tangan hanya tertuju pada gajet. Selamat mencoba ya sobat semua. Maaf tutornya yang tidak jelas ya..







 

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas masukan dan komentarnya.